Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Daun Sungkai (Peronema Canescens Jack.) terhadap Kadar Malondialdehid pada Tikus Jantan (rattus norvegicus)
Abstract View: 60, PDF Download: 132DOI:
https://doi.org/10.32665/faskes.v2i1.3230Keywords:
Ekstrak daun sungkai, MDA, stres oksidatif.Abstract
Latar belakang: Malondialdehyde (MDA) adalah senyawa dialdehide yang merupakan produk akhir peroksidasi lipid dan berkahir menjadi seyawa toksik bagi tubuh. Malondialdehid digunakan sebagai parameter pengukuran stress oksidatif yang disebabkan karena peningkatan radikal bebas dalam tubuh. Daun sungkai (Peronema canescens Jack.) memiliki kandungan antioksidan yang dapat menetralisisr aktivitas radikal bebas dalam tubuh. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak etanol daun sungkai (Peronema canescens Jack.) terhadap penurunan kadar malondialdehid pada hewan uji tikus jantan (Rattus norvegicus). Metode: Hewan uji dibagi menjadi 6 kelompok yaitu Kelompok I merupakan kelompok normal tidak mendapat perlakuan, kelompok II merupakan kelompok negatif hanya diberi perlakuan perenangan saja, kelompok III sampai VI merupakan kelompok yang berikan perlakuan perenangan dan pengobatan yang terdiri dari kelompok III diberi vitamin C, kelompok IV sampai VI diberi ekstrak daun sungkai dengan dosis 50mg/kgBB, 100mg/kgBB dan 200mg/kgBB. Pengukuran MDA dilakukan pada hari ke-7 dengan cara pengambilan darah melalui jantung. Hasil: Dosis ekstrak etanol daun sungkai yang efektif menurunkan kadar MDA pada tikus adalah sebesar 50mg/kgBB. Simpulan dan saran: Pemberian ekstrak etanol daun sungkai dapat menurunkan kadar MDA plasma tikus. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai kandungan senyawa aktif serta faktor yang berperan dalam menurunkan kadar MDA plasma darah tikus
References
Andespal, A., Sundaryono, A., & Amir, H. (2020). Profil Fitokimia Daun Sungkai (Peronema canescens) Serta Uji Aktivitas Antioksidan Dan Uji Sitotoksik Terhadap Artemia Salina Leach. (Doctoral Dissertation, Universitas Bengkulu).
Anisa, F. (2021). Karakterisasi Dan Uji Aktivitas Antioksidan Terhadap Ekstrak Non Polar, Semi Polar, Dan Polar Dari Daun Sungkai. (Doctoral Dissertation, Universitas Perintis Indonesia).
Ayuningati, L. K., Murtiastutik, D., & Hoetomo, M. (2018). Perbedaan kadar malondialdehid (MDA) pada pasien dermatitis atopik dan nondermatitis atopik. Berkala Ilmu Kesehatan Kulit Dan Kelamin, 30(1), 58–65.
Caritá, A. C., Fonseca-Santos, B., Shultz, J. D., Michniak-Kohn, B., Chorilli, M., & Leonardi, G. R. (2020). Vitamin C: One compound, several uses. Advances for delivery, efficiency and stability. Nanomedicine: Nanotechnology, Biology, and Medicine, 24.
El Abed, K., Ammar, A., Boukhris, O., Trabelsi, K., Masmoudi, L., Bailey, S. J., Hakim, A., & Bragazzi, N. L. (2019). Independent and Combined Effects of All-Out Sprint and Low-Intensity Continuous Exercise on Plasma Oxidative Stress Biomarkers in Trained Judokas. Frontiers in Physiology, 10. https://doi.org/10.3389/fphys.2019.00842
Latief, M., Tarigan, I. L., Sari, P. M., & Aurora, F. E. (2021). Aktivitas Antihiperurisemia Ekstrak Etanol Daun Sungkai (Peronema canescens Jack) Pada Mencit Putih Jantan. Pharmacon: Jurnal Farmasi Indonesia, 18(1), 23–37.
Marimuthu, S. (2013). Oxidative and Antioxidant Status in Depressive Disorder Pathology. E-Jurnal Medika Udayana, 2(11), 1–9.
Mulianto, N. (2020). Malondialdehid sebagai Penanda Stres Oksidatif pada Berbagai Penyakit Kulit. Cermin Dunia Kedokteran, 47(1), 39–44.
Pham-Huy, L. A., He, H., & Pham-Huy, C. (2008). Free Radicals, Antioxidants in Disease and Health. International Journal of Biomedical Science, 4(2), 89–96.
Popovic, L. M., Mitic, N. R., Miric, D., Bisevac, B., Miric, M., & Popovic, B. (2015). Influence of vitamin c supplementation on oxidative stress and neutrophil inflammatory response in acute and regular exercise. Oxidative Medicine and Cellular Longevity.
Rahmi, H. (2017). Aktivitas Antioksidan dari Berbagai Sumber Buah-buahan di Indonesia. Jurnal Agrotek Indonesia (Indonesian Journal of Agrotech, 2(1).
Reynertson, K. A. (2007). Phytochemical analysis of bioactive constituens from edible myrtaceae fruit. University of New York, New York.
Soeksmanto, A., Hapsari, Y., & Simanjuntak, P. (2007). Kandungan Antioksidan pada Beberapa Bagian Tanaman Mahkota Dewa, Phaleria macrocarpa (Scheff) Boerl. (Thymelaceae). Biodiversitas, 8(2), 92–95.
Wahdaningsih, S., & Untari, E. K. (2016). Pengaruh Pemberian Fraksi Metanol Kulit Buah Naga Merah (Hylocerecus polyhizus) Terhadap Kadar Malondialdehid Pada Tikus (Rattus novergicus) Wistar Yang Mengalami Stres Oksidatif. Jurnal Pharmascience, 3(1), 45–55.
Yimcharoen, M., Kittikunnathum, S., Suknikorn, C., Nak-On, W., Yeethong, P., Anthony, T. G., & Bunpo, P. (2019). Effects of ascorbic acid supplementation on oxidative stress markers in healthy women following a single bout of exercise. Journal of the International Society of Sports Nutrition, 16(1), 1–9.
Yustika, A. R., Aulanni’am, A. A., & Prasetyawan, S. (2013). adar Malondialdehid (MDA) dan Gambaran Histologi pada Ginjal Tikus Putih (Rattus norvegicus) Pasca Induksi Cylosporine-A. Jurnal Ilmu Kimia Universitas Brawijaya, 1.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 FASKES : Jurnal Farmasi, Kesehatan, dan Sains
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.