Implementasi Tathbiqul Qiro’ah Dalam Meningkatkan Membaca Kitab Kuning Santri Ponpes Roudlotut Tholibin Balen Bojonegoro
Abstract View: 77, PDF Download: 95DOI:
https://doi.org/10.32665/alaufa.v6i01.2996Abstract
Pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam tradisional yang memiliki peran sentral dalam pendidikan dan pengajaran agama di Indonesia, seperti Pondok Pesantren Roudlotut Tholibin Balen Bojonegoro, mengutamakan pengajaran kitab kuning dan nilai-nilai keislaman. Dalam konteks ini, ilmu nahwu dan shorof (tata bahasa Arab) memegang peranan penting dalam pemahaman dan penerapan pada kitab kuning, serta pemahaman yang mendalam tentang agama Islam. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Liberary Research. Terdapat langkah-langkah praktis dalam mengikuti program Tathbiqul Qiro’ah di Pondok Pesantren Roudlotut Tholibin Balen Bojonegoro, yang mana program ini bertujuan untuk bisa meningkatkan membaca kitab kuning santri di Pondok Pesantren Roudlotut Tholibin Balen Bojonegoro. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program Tathbiqul Qiro’ah di Pondok Pesantren Roudlotut Tholibin telah berjalan dengan baik, mencapai tujuan pendidikan yang maksimal, dan membantu santri dalam pemahaman kitab kuning serta kemampuan membaca dan mengaplikasikan ilmu nahwu dan shorof. Hal ini sejalan dengan peran Pesantren dalam pendidikan dan pembentukan generasi muda yang memahami nilai-nilai agama Islam dan memiliki kemampuan berbahasa Arab yang kuat, sehingga mereka dapat memahami dengan lebih baik Al-Qur'an, Hadits, dan kitab kuning. Pendidikan dalam agama Islam ditekankan sebagai tuntutan dan kewajiban bagi umat manusia, dan ilmu merupakan kunci untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Fahru Rozi, Farida Isroani, Moh. Khabib Yahya
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.